بسم الله الرحمن الرحيم
Amil adalah salah satu dasar dalam
mempelajari kitab kuning. Dengan amil, kita bisa mempelajari bagaimana cara
membaca kata/kalimat yang ada di sebuah kitab.
Zaman sekarang mempelajari amil
semakin mudah dengan banyaknya terjemah amil dll, tapi hal ini membuat para
santri jadi lebih manja dan lebih memfokuskan pada hapal ketimbang memahami.
Sebenarnya dua-duanya penting. Tapi apa artinya hapal jika nggak mengerti?
Kali ini saya akan mencoba
menjelaskan balad yang ada di kitab amil. Balad adalah sebutan untuk tulisan
yang lebih besar, sedangkan tulisan kecil yang dicetak miring disebut murod.
Oke, kita mulai aja ya J
بسم الله الرحمن الرحيم
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah di dunia dan yang Maha
Pengasih di akhirat
(Sedikit berbeda dengan terjemahan yang kamu tahu? Tentu saja. Yang
dipelajari oleh kalangan salafiyah bukan sekedar arti, tapi makna yang lebih
spesifik)
اعلم انّ العوامل فى النحومائة عامل
I’lam annal ‘awamila fiinnahwi mi atu ‘aamilin
Ketahuilah olehmu, sesungguhnya amil di dalam ilmu nahwu berjumlah
100 amil.
لفظية ومعنوية
Lafzhiyatun wa ma’nawiyatun
Yang seratus terbagi dua; lafzhi dan ma’nawi
فاللّفظية منهاعلى ضربين, سماعية وقياسية
Fallafzhiyatu minha ‘ala dhorbayni, sama’iyatun wa qiyasiyatun
Maka adapun ‘amil lafzhi terdiri dari 2 bagian; yaitu amil lafzhi
sama’i dan qiyasi
فالسماعية منهااحدوتسعون عملا
Fassama’iyatun minha ahadun wa tis’una ‘amilan
Maka adapun amil lafzhi sama’i terdiri dari 91 amil
والقياسية منها سبعة
Walqiyasiyatu minha sab’atun
Dan amil lafzhi qiyasi terdiri dari 7 amil
والمعنوية منهااثنان
Walma’nawiyatu minhastnani
Dan amil ma’nawi terdiri dari 2 amil
Agar lebih mudah mengingat, mungkin akan saya jabarkan seperti ini:
Nah, itu dia pembagian ‘amil.
Penjelasan berikutnya adalah kelompok pertama dalam amil yang masuk ke dalam
amil lafzhi sama’i (dalam amil lafzhi sama’i ada 91 amil yang dibagi dalam 13
kelompok).
Saya mohon maaf kalo ada kesalahan,
entah itu dari segi penjelasan ataupun tulisan. Jika kalian menemukan kesalahan,
tolong beritahu saya ya :D
Karena manusia adalah tempatnya
salah dan lupa.
Wassalam!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar